Bertema.com – Contoh Rubrik Portofolio, Wajib Dipahami Guru.
Portofolio adalah penilaian berkelanjutan berdasarkan kumpulan informasi yang bersifat reflektif-integratif
yang menunjukkan perkembangan kemampuan peserta didik dalam satu periode tertentu.
Rubrik Penilaian Portofolio wajib disusun oleh guru sebelum guru memberikan penilaian portofoilo.
Adapun Rubrik Penilaian Portofolio yang disusun oleh guru berupa penilaian mirip dengan skala likert.
Yaitu memuat kriteria penilaian dan skor yang diberikan secara berjenjang sesuai dengan kelengkapan dokumen.
Namun sebelum menyusun Rubrik Penilain Portofolio, para guru harus memahami beberapa hal terkait ujian dengan portofolio.
Langkah-Langkah Ujian dengan Portofolio diawali
dengan mengumpulkan informasi hasil belajar melalui:
1. observasi sampel sampel karya atau produk;
2. analisis dan refleksi isi portofolio secara teratur;
3. penyimpulan serta penilaian kemajuan siswa.

Terdapat berbagai cara mengklasifikasikan portofolio.
Salah satu klasifikasi memilah portofolio menjadi 3 jenis:
1) Portofolio kerja merupakan semua koleksi hasil kerja
pada suatu mata pelajaran atau kompetensi pada periode waktu tertentu.
2) Portofolio dokumentasi adalah koleksi hasil kerja (produk) siswa
pada suatu mata pelajaran pada satu periode waktu tertentu, yang berisi hasil kerja pilihan terbaik yang diajukan untuk dinilai
3) Portofolio pilihan (showcase portfolio) digunakan
untuk menunjukkan hasil terbaik yang dihasilkan oleh siswa pada suatu mata pelajaran atau kompetensi tertentu.
Adapun Kompetensi-kompetensi yang dapat diukur dengan portofolio
adalah semua kompetensi dapat diuji dengan portofolio.
Baca: Portofolio: Alternatif Bentuk Ujian yang Diselenggarakan oleh Sekolah
Dengan mencermati kumpulan karya siswa, maka guru akan dapat menilai aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan siswa.
Akan tetapi, guru tetap perlu melakukan pemetaan SKL dan KD-KD yang paling sesuai untuk diujikan
dengan portofolio.
Bahkan, dimungkinkan portofolio siswa ini mencakup beberapa mata pelajaran.
Baca: Lembar Instruksi Pembuatan Portofolio, Wajib Dipahami Guru
Langkah-Langkah Ujian dengan Portofolio
Berikut ini adalah langkah-langkah ujian dengan portofolio:
1) Siswa mengumpulkan karyanya.
Karya ini berupa hasil isian LKPD yang telah dikoreksi,
hasil Penilaian Harian (PH) yang telah dikoreksi,
hasil karya poster, tulisan, puisi, sertifikat hasil kegiatan atau lomba, dan lain-lain.
Jika sekolah memutuskan menggunakan bentuk ujian portofolio,
seharusnya sejak awal tahun pelajaran telah disampaikan ke siswa.
Ada pemahaman yang tidak tepat, yakni siswa baru ditugasi membuat karya portofolio pada saat pekan ujian.
Tentu saja, hal ini akan sangat memberatkan siswa dan orang tua
(karena akhirnya orang tua ikut membantu siswa),
serta tidak sesuai dengan maksud ujian portofolio.
2) Sekolah mengembangkan menyusun kisi-kisi dan instrumen Lembar Instruksi Penyusunan Portofolio.
Instrumen ini berisi perintah untuk menyeleksi karya berdasarkan kriteria tertentu, refleksi, dan kriteria
penilaiannya.
Kriteria portofolio bisa jadi ditetapkan, siswa bisa memilih kriteria yang tepat dari beberapa opsi.
3) Sekolah mengomunikasikan US bentuk portofolio kepada orang tua, dilampiri instrumen tersebut.
4) Sekolah menyusun jadwal penyusunan portofolio.
Dalam hal ini, jadwal siswa menyeleksi karyanya dan membuat refleksi terhadap karyanya.
5) Sekolah melakukan pertemuan/pameran portofolio dan penilaian.
Lembar Instruksi Pembuatan Portofolio
Berikut ini contoh Lembar Instruksi dalam pembuatan portofolio dalam ujian untuk siswa SMP MTs.
1) Tentunya kamu telah memiliki kumpulan karya sejak kelas VII, misalnya hasil isian LKPD yang telah dikoreksi,
hasil Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester (PTS), karya poster, tulisan, sertifikat hasil kegiatan atau lomba, dan lain-lain.
2) Pilih 12 karya terbaikmu. Upayakan karya-karya tersebut mencakup karya pada kelas VII, VIII, dan IX. (Catatan: tema portofolio ini karya terbaik, kelas tidak harus mulai kelas VII, jumlah bisa disesuaikan).
3) Buatlah tulisan yang menunjukkan:
a. Karya tentang apa, pada tiap karya tersebut?
b. Mengapa tiap karya itu karya terbaikmu?
c. Kemampuan apa yang dicerminkan tiap karyamu itu?
d. Mengapa hal itu penting bagi dirimu?
4) Susun portofoliomu secara rapi, menarik, diberi judul, dan sistematika yang baik.
5) Kamu akan dinilai dengan kriteria:
a. Kualitas sampel karya terbaikmu
b. Kemampuan yang ditunjukkan oleh karyamu
c. Sistematika, kerapian, dan kemenarikan portofoliomu
d. Tulisan refleksimu
Contoh Rubrik Portofolio
| Kriteria | Skor | |||
| 4 | 3 | 2 | 1 | |
| Kualitas sampel karya |
Lengkap, berkualitas, mencerminkan karya terbaik/sesuai maksud | Ada satu aspek yang kurang |
Ada dua aspek yang kurang |
Ada tiga aspek yang kurang |
| Kemampuan yang ditunjukkan oleh karya |
Sesuai kecakapan KD yang dipetakan, memadai sebagai sampel kemampuan, karya mencerminkan kemampuan |
Ada satu aspek yang kurang |
Ada dua aspek yang kurang |
Ada tiga aspek yang kurang |
| Sistematika, kerapian, dan kemenarikan portofolio |
Ada judul, sistematis, rapi, menarik | Ada satu aspek yang kurang |
Ada dua aspek yang kurang |
Ada tiga aspek yang kurang |
| Tulisan refleksi | Refleksi mencakup: karya tentang apa,kemampuan yang dicerminkan tiap karya, alasan sebagai karya terbaikmu, dan alasan hal itu penting bagi dirinya |
Ada satu aspek yang kurang |
Ada dua aspek yang kurang |
Ada tiga aspek yang kurang |
Baca: Langkah-Langkah Ujian dengan Portofolio, Wajib Dipahami Guru
Demikian Contoh Rubrik Portofolio, yang Wajib Dipahami Guru.
Semoga bermanfaat.
