Bertema.com – Pengertian Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka.
Pembelajaran paradigma baru memastikan praktik pembelajaran untuk berpusat pada peserta didik.
Pada pembelajaran paradigma baru, kerangka pengembangan pembelajaran bukan model yang linear namun merupakan siklus yang berkesinambungan.
Pembelajaran paradigma baru mencangkup pemetaan standar kompetensi, merdeka belajar dan asesmen kompetensi minimal sehingga menjamin ruang yang lebih leluasa
bagi pendidik untuk merumuskan rancangan pembelajaran dan asesmen sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik.
Ketiga komponen ini selaras dan saling mempengaruhi, keselarasan inilah yang
diharapkan dapat mengubah paradigma pembelajaran agar terjadi perbaikan dan pengembangan praktik pembelajaran secara berkelanjutan.
Pada pembelajaran paradigma baru, Profil Pelajar Pancasila berperan menjadi
penuntun arah yang memandu segala kebijakan dan pembaruan dalam sistem pendidikan Indonesia, termasuk pembelajaran, dan asesmen.
Pengertian Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka
Capaian pembelajaran dikenal juga dengan istilah learning achievement, achievement standard atau learning outcomes.
Secara sederhana, capaian pembelajaran bisa didefinisikan sebagai kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap tahap perkembangan
peserta didik untuk setiap mata pelajaran pada satuan pendidikan dasar dan menengah.
Capaian pembelajaran memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi.
Model alternatif ini berfokus pada apa yang diharapkan dari siswa yang harus
dilakukan di akhir modul atau program. Oleh karena itu, pendekatan ini biasa disebut sebagai pendekatan berbasis hasil.
Capaian pembelajaran terdiri dari 6 fase (A-F) atau tahapan yang meliputi seluruh jenjang pendidikan dasar dan menengah (SD, SMP, SMA),
sedangkan untuk SLB capaian pembelajaran didasarkan pada usía mental yang ditetapkan berdasarkan hasil asesmen.
Khusus untuk PAUD, istilah capaian pembelajaran mengacu kepada capaian perkembangan bukan capaian pembelajaran.
Mengingat pembelajaran di PAUD berbasis pada enam aspek perkembangan kognitif, sosial emosi, bahasa, fisik dan motorik serta seni.
Aspek-aspek inilah yang menjadi satu kesatuan dalam pembelajaran.
Capaian Pembelajaran Ditetapkan oleh pemerintah, merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap tahap perkembangan
untuk setiap mata pelajaran pada satuan pendidikan usia dini, pendidikan dasar,
dan pendidikan menengah.
Baca Juga: Perbedaan Pelaporan Belajar dan Pelaporan Hasil Belajar pada Kurikulum Merdeka
Capaian Pembelajaran memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi.
Menyesuaikan tahap perkembangan peserta didik, pemetaan capaian pembelajaran dibagi dalam fase usia.
Fase Fondasi | Prasekolah Taman kanak-kanak |
Fase A | Kelas 1 dan 2 SD atau MI |
Fase B | Kelas 3 dan 4 Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah |
Fase C | Kelas 5 dan 6 Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah |
Fase D | Kelas 7 – 9 SMP atau MTs |
Fase E | Kelas 10 SMA, SMK atau MA |
Fase F | Kelas 11 – 12 SMA, SMK atau MA |
Demikian Pengertian Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka, Semoga Bermanfaat.